- A Science Fiction BESTSELLER-
by D.R. Dean
Profile
About
Starlink Laku Keras, Begini Kondisinya di Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Cakupan internet berbasis satelit, Starlink, kian meluas. Di Indonesia, layanan milik Elon Musk tersebut sudah tersedia sejak Mei 2024.
Dalam laman resminya, ada beberapa wilayah yang akan digarap Starlink pada 2025 mendatang. Antara lain beberapa negara di Timur Tengah, Afrika, Amerika Selatan, dan Asia Tenggara.
Saat ini tercatat SpaceX memiliki sekitar 6.000 satelit Starlink yang aktif di orbit rendah Bumi (LEO). Musk mengatakan saat ini Starlink menguasai 2/3 satelit aktif di Bumi.
Ke depan, SpaceX berencana meluncurkan 42.000 satelit untuk merampungkan konstelasi Starlink. Satelit itu diklaim mampu menyediakan internet berkecepatan tinggi dan konektivitas ponsel di berbagai penjuru dunia.